Memperluas Jangkauan WiFi Internet TP Link TD W8968, TD W8961 dan D-Link DSL2700E
09:28:00
Kali ini saya ingin berbagi tips cara memperluas jangkauan WiFi dengan TP Link TD W8968 dan TP Link TD W8961. Singkat cerita, dulu saya berlangganan Cepetdy 1 MB, dengan WiFi Router bawaannya. Dulu saya dikasih router dengan merek Huawei yang lumayan bagus dan kenceng.
 |
| Router Modem Huawei |
Tapi, beberapa bulan berlangganan dengan router bawaan ISP Baskom tadi mulai ada gangguan. Router sering mati sendiri bahkan tidak konek.
 |
| TP Link TD W8968 |
Dari situlah saya membeli router baru TD W8968 dengan 2 antena eksternal. Tapi masalah kembali muncul. Saya yang tidak tahu cara setting router ini atau memang terjadi masalah saya kurang paham, karena belum mendapat solusi sampai saat ini. Router baru saya ini memiliki kecepatan transfer yang besar dan lancar, tapi masalahnya adalah hanya 10 perangkat yang dapat terhubung di WiFi router ini, maksimal kadang 8 perangkat. Saya nggak sabar dengan masalah itu, kemudian saya beli router baru lagi yaitu D-Link DSL2700E.
 |
| Router D-Link DSL 2700E |
Settingnya lebih simpel dari TP-Link, yah walau milik TP-Link lebih user friendly untuk pemula. Router ini akhirnya bisa menghubungkan lebih dari 10 perangkat sesuai dengan settingan range IP yang dimasukkan. Dengan modem router ini baik-baik saja sampai ISP Baskom mengeluarkan produk andalannya 3in1 eh bukan Main-Triple Fiber Optik yang sekarang banyak kontroversi dan pelanggaran UU-ITE itu. Saya upgrade dari 1 MB tembaga menjadi 1 MB Fiber. Dari upgrade ini saya diberi modem lagi TD W8961, yang penampilan dan rupa sama persis dengan yang saya punya yaitu TD W8968.
 |
| TP Link TD W8961n |
Beberapa bulan saya berlangganan lancar jaya nih pake produk baru. Tapi, sekarang mulai terasa ada gangguan yang menjengkelkan dengan produk ini termasuk modem bawaan ini. Modem ini sering mati sendiri dan koneksi sering down tiba-tiba. Tapi sampai sekarang saya masih memakai modem ini.
Lupakan sejenak masalah itu jika masalah itu pernah kalian alami juga. Saya akan memberikan tips memperluas jaringan WiFi dengan TP Link TD W8968 ke D-Link DSL2700E dan TP Link W8961n. Yuk, disimak terus.
Persiapan
- Siapkan TP Link W8968, TP Link 8961n dan D-Link DSL2700E
- Gunakan TP Link W8961n atau D-Link DSL2700E sebagai penerima internet. Setting internet menggunakan id baskom Anda. Dan sesuaikan dengan setting ISP Baskom.
Persiapan sudah dilakukan, sekarang saatnya kita mulai dari mengatur WiFi di TP-Link W8961n dan D-Link DSL2700E yang saya punya tadi. Saya pernah menggunakan keduanya sebagai penerima internet jadi saya berikan tips menggunakan kedua perangkat ini.
Langkah Instalasi
1. Pastikan internet sudah terhubung ke modem. Pastikan juga WiFi sudah bisa di gunakan.
2. Atur Channel Wireless pada D-Link DSL2700E dan TP-Link W8961n
 |
| Channel Wireless D-Link DSL2700E | Channel Number : 1 |
 |
| Channel Wireless TP Link W8961n |
Pastikan jangan mengaturnya pada Auto karena nanti koneksi akan menjadi putus di router yang terhubung dengan DSL 2700E atau TP Link W8961n.
2. Pengaturan pada penerima internet sudah beres. Sekarang kita masuk pada TP-Link W8968.
3. Masuk pada pengaturan Wireless di menu samping
 |
| Klik Wireless Menu di samping |
Klik pada menu basic setting.
 |
| Basic Setting Wireless |
4. Atur IP Address
Pastikan bahwa IP Address sudah diatur tidak sama dengan IP Gateaway modem internet, karena jika terjadi tabrakan maka tidak akan ada koneksi internet yang masuk. Misalkan IP Modem 192.168.1.254 jadi IP untuk Modem cabang berbeda dari itu misalkan 252 atau yang lain terserah, asalkan IP tersebut tidak ada yang memakainya di perangkat modem ini.
 |
| IP Setting |
5. Dan pastikan pastikan juga DHCP Server dalam keadaan Disable.
 |
| Pengaturan DHCP Server |
6. Masuk lagi di Wireless setting
 |
| Pengaturan Lanjutan Wireless |
1. Enable Wireless jika masih dalam keadaan Disable
2. Atur lokasi modem ini di aktifkan. Kalau saya di Indonesia
3. Aturlah Mode (biasanya sudah default), Channel sesuaikan dengan modem penerima internet dan channel width ubah ke Auto (biasanya sudah default)
4. Centang Enable WDS. Akan muncul pengaturan tambahan di bawahnya.
5. Pada proses ini akan dilakukan pencarian SSID modem internet. Klik scan. Akan muncul daftar SSID yang tersedia, termasuk modem penerima internet.
2. Atur lokasi modem ini di aktifkan. Kalau saya di Indonesia
3. Aturlah Mode (biasanya sudah default), Channel sesuaikan dengan modem penerima internet dan channel width ubah ke Auto (biasanya sudah default)
4. Centang Enable WDS. Akan muncul pengaturan tambahan di bawahnya.
5. Pada proses ini akan dilakukan pencarian SSID modem internet. Klik scan. Akan muncul daftar SSID yang tersedia, termasuk modem penerima internet.
 |
| Daftar Scan SSID |
Jika sudah ketemu klik Connect, jika belum ketemu dekat modem satu sama lain biar lebih cepat ketemunya.
6. Aturlah keamanan sesuai dengan yang ada di modem penerima internet. Jika sudah selesai klik save.
7. Test Koneksi
Test koneksi dengan command prompt untuk memastikan koneksi sudah terhubung dengan penerima internet. Jika masih belum cek kembali channel dan keamanan sudah sesuai atau belum. Dan pastikan juga IP Addressnya tidak sama.
 |
| Ping Test Berhasil terhubung dengan jaringan internet |
Itu tadi beberapa tips dari saya yang pernah saya lakukan berkali-kali. Dan awalnya selalu gagal. Oh iya pastikan perangkat yang digunakan mendukung fitur WDS loh, karena fitur inilah yang saya gunakan untuk memperluas jaringan. Jika ada salah langkah atau kata, mohon dimaafkan, karena saya masih belajar. Semoga membantu.
0 komentar